Gasifier biomassa adalah mesin unik yang mentransformasikan kayu, tumbuhan, atau bahan organik lainnya menjadi bahan bakar. Ini jauh lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan pembakaran bahan bakar fosil, yang menghasilkan ton-ton polusi dan merusak planet kita. Perusahaan yang berupaya memperbaiki mesin-mesin ini, salah satu perusahaan terkemuka, adalah perusahaan bernama KEXIN. Dan selalu mencari cara untuk membuat gasifier biomassa lebih efektif dan efisien — suatu kebutuhan untuk energi yang lebih bersih.
Pertama, Anda memasukkan bahan organik ke dalam gasifier. Bisa berarti banyak hal, seperti serpihan kayu, sisa tangkai jagung dari pertanian, bahkan kotoran hewan seperti kotoran sapi! Setelah semuanya dimasukkan, gasifier mulai memanaskan bahan tersebut menggunakan api atau sumber panas lainnya.
Ketika bahan material dipanaskan hingga suhu tinggi, ia mulai terurai dan memancarkan gas seperti metana dan hidrogen. Gasifier mengumpulkan gas-gas ini. Gas-gas tersebut kemudian dibersihkan untuk menghilangkan kotoran atau kontaminan lainnya. Setelah dibersihkan, gas-gas ini dapat dikonversi menjadi panas atau daya listrik, sama seperti yang dilakukan dengan gas alam di jutaan rumah tangga.
Penggasan biomassa tampak sebagai cara yang bersih dan dapat diperbarui untuk menghasilkan energi. Penggasan Biomassa juga jauh lebih ramah lingkungan dibandingkan bahan bakar fosil yang dapat merusak udara dan lapisan bawah permukaan planet. Ini memiliki jejak karbon yang jauh lebih kecil, yang berarti menciptakan lebih sedikit gas rumah kaca. Selain itu, ini juga mengurangi jumlah limbah organik yang berakhir di tempat pembuangan sampah dan menghasilkan gas berbahaya yang menyumbang perubahan iklim.
Mereka yang seperti KEXIN memungkinkan para peneliti menemukan metode baru untuk memanfaatkan gasifikasi biomassa. Mereka mencari bentuk baru dari tanaman yang dapat digunakan dan menemukan metode baru untuk menangkap karbon di sepanjang proses. Mereka juga mencari cara untuk mengubah material limbah, seperti jerami dan serbuk gergaji, menjadi energi.
Terdapat cukup banyak spesies tanaman yang cocok untuk gasifikasi biomassa, termasuk tetapi tidak terbatas pada rumput switchgrass, bambu, dan bahkan alga. Jadi beberapa peneliti sedang bekerja pada tanaman hasil rekayasa genetika yang tumbuh sangat baik untuk produksi biomassa, ada juga ilmuwan yang sedang berusaha membuat tanaman tertentu tumbuh dalam lingkungan terkendali. Tanaman-tanaman ini dapat membantu petani meningkatkan produksi energi dan memberikan manfaat bagi lingkungan.
Waste-to-energy adalah proses pemulihan energi di mana limbah digunakan untuk menghasilkan energi, sehingga mengurangi jumlah limbah yang dikirim ke tempat pembuangan akhir. Ini meminimalkan limbah yang masuk ke area-area yang tidak ramah lingkungan dan mengurangi kebutuhan untuk membakar limbah yang mencemari udara. Ini adalah kemenangan besar bagi kesehatan planet kita, karena itu mengurangi gas rumah kaca dan polusi udara dari praktik-praktik berbahaya metode pengelolaan limbah tradisional.
Copyright © Qingdao Kexin New Energy Technology Co., Ltd. All Rights Reserved - Blog - Kebijakan Privasi